Lighten Up
Frase lighten up, biasanya kita gunakan untuk memberitahu seseorang agar memiliki sikap yang lebih positif. Terutama saat kita merasa terganggu dengan sikap dan pandangan negatifnya. Bisa dikatakan frase ini mirip fungsinya dengan frase be positive.
Contoh kalimatnya:
Terjemahannya gini:
***
Sangat mudah untuk kita memandang segala hal dari kacamata negatif. Akan ada banyak hal yang bisa kita keluhkan, bahkan kita caci maki. Namun cara pandang dan pola pikir seperti ini hanya akan memperburuk hidup kita.
So, lighten up! Jika kita mau jeli, kita akan menemukan ada banyak hal yang bisa kita syukuri. Ada banyak momen yang bisa membuat kita tersenyum. Bahkan dari hal negatif pun, kita bisa menemukan sisi positifnya.
Memang benar, ada banyak hal yang diluar kuasa kita. Tapi kita harus ingat, kita bisa memilih respon yang kita ambil. Kegagalan bisa kita gunakan sebagai pelajaran, agar tidak mengulang kesalahan yang sama. Bahkan rasa sakit dan luka, bisa kita tuliskan menjadi kisah yang menginspirasi banyakk orang.
Hei kamu yang berwajah murung, yang terperangkap dalam kekhawatiran dan pikiran buruk, lighten up!
Masalahmu mungkin besar, tapi Allah jauh lebih besar dari itu semua. Jika menciptakan jagat raya saja IA mampu, apalagi sekedar menyelesaikan masalahmu. Mendekatlah padaNya, lighten up!
***
Keterangan:
Tulisan ini diikutkan dalam gerakan #Sabtulis (Sabtu Menulis). Gerakan membangun habit menulis, minimal sepekan sekali setiap hari sabtu. Membahasakan gagasan, rinai hati, kisah, puisi, dan apapun yang bisa dieja dalam kata.
Contoh kalimatnya:
Why does it always rain on Monday mornings? Back to work and crap weather, it's so depressing.
Oh come on! Lighten up. You're making everyone else feel depressed.
Terjemahannya gini:
Kenapa sih selalul hujan tiap Senin pagi? Sudah harus kerja lagi, ditambah cuacanya buruk, bikin stres.
Hei.. Lighten up. Kamu membuat orang lain ikut tertekan.
***
Sangat mudah untuk kita memandang segala hal dari kacamata negatif. Akan ada banyak hal yang bisa kita keluhkan, bahkan kita caci maki. Namun cara pandang dan pola pikir seperti ini hanya akan memperburuk hidup kita.
So, lighten up! Jika kita mau jeli, kita akan menemukan ada banyak hal yang bisa kita syukuri. Ada banyak momen yang bisa membuat kita tersenyum. Bahkan dari hal negatif pun, kita bisa menemukan sisi positifnya.
Memang benar, ada banyak hal yang diluar kuasa kita. Tapi kita harus ingat, kita bisa memilih respon yang kita ambil. Kegagalan bisa kita gunakan sebagai pelajaran, agar tidak mengulang kesalahan yang sama. Bahkan rasa sakit dan luka, bisa kita tuliskan menjadi kisah yang menginspirasi banyakk orang.
Hei kamu yang berwajah murung, yang terperangkap dalam kekhawatiran dan pikiran buruk, lighten up!
Masalahmu mungkin besar, tapi Allah jauh lebih besar dari itu semua. Jika menciptakan jagat raya saja IA mampu, apalagi sekedar menyelesaikan masalahmu. Mendekatlah padaNya, lighten up!
***
Keterangan:
Tulisan ini diikutkan dalam gerakan #Sabtulis (Sabtu Menulis). Gerakan membangun habit menulis, minimal sepekan sekali setiap hari sabtu. Membahasakan gagasan, rinai hati, kisah, puisi, dan apapun yang bisa dieja dalam kata.
Tidak ada komentar: